Kamis, 24 Februari 2011

ANGIN KENCANG BIKIN PETANI MERADANG

BPBTPHPACET.COM - Anomali iklim yang terus terjadi sekarang ini, menyebabkan berbagai dampak yang sangat terasa bagi para petani. Di Desa Sukatani kelompok tani Giri Manis, mengeluh karena kebun cabainya terserang Angin yang setiap hari terus berhembus kencang.

Angin tersebut mulai berhebus rata-rata dari pagi sampai sore hari. Bahkan saking kencangnya angin tanaman cabai ada yang tercerabut. Tanaman cabai yang sudah mulai berbuah menjadi layu. Hal ini sangat sulit diatasi, bahkan naungan plastik pun para berterbangan terbawa angin.

Menurut Bapak Apip (red: ketua kelompok giri manis) “Serangan angin ini sungguh sangat sulit dikendalikan, saya hanya pasrah saja pak…” kata beliau sambil mengambil tanaman cabai yang tercerabut dikebun miliknya.

Disaat harga cabai naik, petani di Sukatani malah diperkirakan akan merugi, namun sangat beruntung karena rata-rata petani di Desa Sukatani menggunakan sistem penanaman multiple croping, sehingga masih ada komoditas sayuran lain yang tidak dipengaruhi oleh angin seperti selada, wortel, caisin dan lain sebagainya. 

0 komentar:

Posting Komentar

Dukung Kami untuk Melayani dengan TUNTAS dengan menyampaikan Pesan, Komentar, Kritik dan Saran yang Membangun. Kami sangat menghargai Anda...